Kinerja penerimaan pajak daerah dipengaruhi perkembangan basis pajak yang salah satu indikatornya secara umum adalah ukuran dan pertumbuhan ekonomi, selain dipengaruhi aspek lainnya yaitu kebijakan skema atau struktur pajak dan juga pola administrasi perpajakannya. Sepanjang tahun 2024 ini, pertumbuhan ekonomi y.o.y di Indonesia yang sebesar 5,11% di Q1 2024 dan 5,05% di Q2 2024, dengan sektor yang mengalami perlambatan pertumbuhan y.o.y di Q2 2024 ini utamanya adalah kelompok sektor administrasi pemerintahan, pertambangan dan penggalian, serta industri pengolahan (BPS, 2024).